PonFootball.com – Dilansir dari JawaPos.com,Jose Mourinho kembali menjadi sorotan. Pelatih asal Portugal itu mendapat kartu merah untuk ketiga kalinya sepanjang musim ini.
Mourinho harus dikeluarkan wasit setelah pelatih AS Roma itu kedapatan bentrok dengan ofisial keempat saat tim asuhannya dikalahkan Cremonese 2-1 di Stadio Giovanni Zini, Rabu (1/3/2023) dini hari WIB.
Pelatih yang kerap dijuluki The Special One itu harus dikeluarkan wasit Marco Piccinini beberapa detik saat pertandingan memasuki babak kedua. Namun, sebelum meninggalkan lapangan, Mourinho sempat bersikeras sambil menunjuk ofisial keempat. “Itu dia, itu dia,” geram Mourinho sebagai bentuk protes, seperti dikutip Daily Mail.
Kejadian itu membuat Mourinho terpaksa menyaksikan perjuangan tim asuhannya dari bangku tribune penonton. Dan, Roma sempat mencetak gol berkat Leonardo Spinazzola pada menit ke-71. Gol itu berhasil menyamakan kedudukan setelah Roma tertinggal lebih dulu melalui Frank Tsadjout pada menit ke-17.
Sayang, Roma gagal mempertahankan keadaan imbang setelah Cremonese selaku tuan rumah berhasil memberikan keunggulan melalui gol penalti Daniel Ciofani pada menit ke-83.
Kekalahan ini tentu saja menjadi pukulan telak bagi Roma, karena mereka batal merangsek ke posisi empat besar. Roma saat ini berada di peringkat kelima dengan 44 poin, tertunggal satu poin dari Lazio di posisi empat.
Paling mengkhawatirkan tentu saja absennya Mourinho saat menemani perjuangan Roma nanti, apalagi Roma dijadwalkan akan menghadapi Juventus di Serie A akhir pekan ini.
Sementara di pentas Eropa musim ini, Roma masih bersaing di babak 16 besar Liga Europa. Mereka dijadwalkan akan menghadapi wakil Spanyol, Real Sociedad.
Terima Kasih sudah membaca berita Alasan Jose Mourinho Dapat Kartu Merah saat Roma Dikalahkan Cremonese, Semoga sobat ponfootball.com dapat membuka pengetahuan sobat ponfootball.com sekalia dalam mencari ilmu,apabila ada kekurangan dalam berita tentang Alasan Jose Mourinho Dapat Kartu Merah saat Roma Dikalahkan Cremonese, Mohon di maafkan,karena seyogianya penulis hanya seorang manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan, terima kasih.